Menurut KBBI, parafrasa merupakan penguraian kembali suatu teks (karangan) dalam bentuk (susunan kata-kata) yang lain, dengan maksud untuk dapat menjelaskan makna yang tersembunyi. Setelah mengetahui apa itu parafrasa, sekarang saya akan memaparkan puisi "Bunga Gugur" karya WS Rendra. Parafrasa Puisi "Bunga Gugur" Karya WS Rendra
Puisi dibuat dengan menggunakan bahasa yang imajinatif dan penuh makna. Puisi memiliki unsur-unsur intrinsik batin, yaitu: 1. Tema. Mengandung makna yang dihasilkan dari suatu puisi. 2. Rasa. Unsur-unsur puisi yang membawa sikap penyair pada pokok permasalahan yang terdapat dalam puisinya. 3. Nada atau suasana.
2. Amanat: pesan yang ingin disampaikan penyair. 3. Rasa: sikap penyair pada pokok permasalahan dalam puisi. 4. Nada: suasana yang dibangun penyair. Suasana pada puisi dapat ditentukan dengan memperhatikan kata kunci pada setiap baris puisi. Kata kunci pada teks tersebut adalah "karangan bunga, berduka, dan ditembak mati".
Karangan Bunga Tiga anak kecil Dalam langkah maluāmalu Datang ke Salemba Sore itu "Ini dari kami bertiga Pita hitam dalam karangan bunga Sebab kami ikut berduka Bagi kakak yang ditembak mati siang tadi." 21.
Di tengah misteriusnya keberadaan Thukul, aktivis 98 Andi Arief mengungkap kemungkinan Thukul tidak diculik dan masih hidup. Namun dia tidak tahu di mana keberadaannya. Berikut beberapa puisi yang
Dalam puisi āKarangan Bungaā dapat disimpulkan makna dari puisi ini adalah rasa kepedulian anak keci l terhadap seseorang yang tertembak mati. Dapat di ambil makna bahwa anak kecilpun mempunyai rasa kepedulian terhadap orang lain.Ini menunjukkan untuk orang yang lebih dewasa agar bisa seperti mereka.
.
amanat puisi karangan bunga